haruskah Aku "Menunggu Sesuatu Yang Tidak Pasti?" Ternyata Jawaban Sang Gurunya Membuka Cara Pikirnya Selama Ini!

Haruskah Aku "Menunggu Sesuatu Yang Tidak Pasti?" Ternyata Jawaban Sang Gurunya Membuka Cara Pikirnya Selama Ini!

Newsbee - Seorang biksu kecil bernama Yichan sedang berdiri di bawah pohon sakura besar. Ia telah berdiri di bawah pohon sakura selama seharian. Sang guru pun bertanya,”Mengapa kamu berdiri di bawah pohon begitu lama?” Yichan lalu mengatakan kalau ia sedang menanti bunga yang jatuh.

Sebentar lagi adalah hari ulang tahun Susie. Yichan ingin membuatkan sebuah gelang cantik yang terbuat dari bunga sakura sebagai hadiah ulang tahun. Namun, menurut sang guru hari ini hanya ada angin kecil yang berhembus. Angin kecil tidak akan cukup kuat untuk membuat bunga-bunga sakura ini berjatuhan.

Yichan terlihat begitu sabar dan semangat menanti bunga-bunga ini jatuh. Setiap kali ada angin yang berhembus, Yichan akan langsung bersemangat, tapi tidak ada satu bunga pun yang jatuh. Sang guru lalu mengatakan padanya bahwa kehidupan manusia ini merupakan buah dari penantian panjang.

Dalam kehidupan, manusia sering kali menanti sesuatu. Menanti bunga berjatuhan, menanti bulan purnama, menanti seseorang yang dicintai kembali pulang, menanti kehadiran pasangan hidup dan hal lainnya. Namun, perlu juga diingat kalau tidak semua penantian bisa memberikan hasil yang sesuai dengan diharapkan.

Maka dari itu, saat sedang menanti segala sesuatu, kita harus lebih baik menanti dengan biasa saja, biarkan itu berlalu dengan sendirinya dan jangan terlalu banyak menaruh harapan. Segala sesuatu yang berlebih itu tidak baik. Menunggu akan melahirkan ekspektasi yang besar dan pada akhirnya malah akan menyakiti diri sendiri, saat hal tersebut tidak sesuai dengan ekspektasi.

Dengan membiarkannya berlalu begitu saja, kita tidak akan jatuh terlalu dalam ke keadaan mengharapkan sesuatu terlalu besar. Hal ini juga membuat kita terhindar dari rasa kecewa. Tapi, perlu juga diingat kalau membiarkannya bukan berarti menyerah. Yang terpenting dari menanti adalah, jangan terlalu peduli atau berharap besar pada hasil yang akan didapat.

Kehidupan ini harus tetap terus berjalan, maka jangan mudah untuk menyerah. Jika mudah menyerah, lalu apa artinya penantian yang selama ini telah dilakukan? Sama seperti yang terjadi pada Yichan, mungkin saja pada hari itu angin tidak berhembus kencang, tapi bukan berarti bunga tidak akan jatuh. Lagipula bisa juga besok berhembus angin dan membuat bunga-bunga berjatuhan.

Untuk melewati masa penantian, orang perlu untuk percaya. Diperlukan kematangan emosi, intelektual dan spiritual untuk melewati masa penantian yang tergolong berat. Selain itu, diperlukan rasa percaya, bahwa penantian itu pasti akan berakhir.

Proses yang sama, yaitu “menunggu” dilakukan oleh semua orang. Namun cara setiap orang mengisi, menikmati, menyikapinya yang berbeda. Apakah kamu mau menunggu kawanmu dengan ngedumel sendirian atau sambil menikmati es krim, atau memperhatikan sekitar? Pilih mana?

Semua pilihan hidup, ada di tangan pribadi masing-masing. Ditawarkan dengan berbagai macam pilihan dan rupa. Baik atau buruk, menguntungkan atau merugikan, tinggal kita pilih yang mana. Jangan terlena hingga waktu berlalu tanpa bekas yang bermakna.

Hidup memiliki makna yang dalam, hidup adalah penantian. Sebuah penantian yang memerlukan perjuangan panjang untuk menjalaninya. Saat kamu percaya, kamu akan memperoleh kebahagiaan. Kebahagiaan ini akan terasa lebih bermakna, saat diperoleh dengan kesusahan atau kerja keras.